Selamat datang di
Perpustakaan Fakultas Syariah dan Hukum
UIN Syarif Hidayatullah Jakarta

Studi ini bertujuan untuk mengetahui dan menganalisis paylater pada aplikasi Shoppe dan bagaimana bentuk perlindungan konsumen paylater yang sudah dirugikan akibat dari kelalaian penyelenggara yang sesuai dengan peraturan perundang-undangan. Rumusan dalam hal ini mengacu kepada perlindungan hukum pengguna Shoppe paylater, akan tetapi Shoppe mempunyai kewajiban memberikan perlindungan kepada pengguna nya melalui aspek layanan security sistem yang ada di platform aplikasinya yang mana harus sesuai dengan ketentuan POJK, UUPK ,UU ITE dan UU Perlindungan data pribadi
Penelitian ini menggunakan jenis Penelitian Normatif, yaitu Penelitian hukum yang dilakukan dengan Cara meneliti bahan pustaka atau data sekunder. Sumber data penelitian ini adalah sumber data primer yang diperoleh dari peraturan perundang undangan dan sumber data sekunder diperoleh dari literatur-literatur kepustakaan,jurnal, dan internet.
. Dalam sistem paylater Shoppe security sistem Shoppe masih belum aman, karena data nasabah bisa bocor sehingga menimbulkan kerugian bagi Pengguna Shoppe paylater, oleh karena terdapat kerugian tersebut maka jelas bahwa Shoppe telah melakukan pelanggaran dan/atau Shoppe tidak memberikan perlindungan sebagaimana telah melanggar pasal 4 Undang Undang Perlindungan Konsumen dan pada pasal 26 POJK Nomor 77 Tahun 2016 . Dalam hal upaya perlindungan terhadap konsumen. OJK telah menuangkan prinsip dasar yang sesuai dengan ketentuan dalam pasal 29 POJK 77/POJK.01/2016 yang menyatakan bahwa: Penyelenggara wajib menerapkan prinsip dasar perlindungan pengguna yaitu: transparansi, perlakuan adil, keandalan, kerahasiaan dan keamanan data, dan penyelesaian sengketa secara sederhana, cepat dan biaya terjangkau

60/HES/2023

60/HES/2023

Perpustakaan FSH Lantai 4

Tersedia

Share :