Konsep Sustainability Sukuk Dalam Pojk Nomor 18 Tahun 2023 Di Bank Syariah Indonesia Dan Adira Finance
Pokok masalah penelitian ini adalah tentang bagaimana konsep sustainability sukuk di Indonesia dan konsep realisasi nya di Bank Syariah Indonesia dan Adira Finance serta perbandingan dalam pada Bank Syariah Indonesia dan Adira Finance sesuai dalam POJK Nomor 18 Tahun 2023. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis konsep serta perbandingan sustainability sukuk di Bank Syariah Indonesia dan Adira Finance, dengan fokus pada penerbitan dan perbandingan dari kedua pembiyaan. Metode penelitian yang digunakan adalah penelitian kualitatif dengan pendekatan perbandingan, berdasarkan studi dokumen.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa Bank Syariah Indonesia lebih menitik beratkan pada pembiayaan infrastruktur, sektor keuangan Islam dan filantropi sedangkan Adira Finance berfokus pada pembiayaan kendaraan bermotor dengan akad murabahah. Meskipun kedua institusi memiliki kesamaan dalam prinsip syariah dan keberlanjutan, terdapat perbedaan dalam tujuan pendanaan dan struktur sukuk. Potensi penghentian Sustainability Sukuk di BSI, sebagaimana yang terjadi pada Adira Finance, dinilai kecil kecuali terjadi perubahan regulasi atau dinamika pasar yang signifikan. Penelitian ini diharapkan dapat memberikan wawasan bagi investor dan regulator dalam mengembangkan instrumen keuangan syariah yang berorientasi pada keberlanjutan.
Tidak ada salinan data
Penerbit
Fakultas Syariah UIN Jakarta :
Jakarta.,
2025
Deskripsi Fisik
viii, 76 hal, 28 cm
Klasifikasi
Ekonomi Syariah
Pernyataan Tanggungjawab
-
Tidak tersedia versi lain