Pemilu Akses di Indonesia:paradigma ,norma dan probleme bagi difabel netra
Hak milikbagi kelompok difabel berkembang mengikuti apa yang menjadi pergulatan aktivitasme tentang isu-isu kesetaraan.Konsep hak memilih uncul dari kesadaran sivitas global akan martabat kemanusiaan pada diri setiap individu yang membuka hak partisipasi politik secara inklusif bagi semua.peluang untuk memilih kini diakui sebagai hak yang berlaku sama dab setara bagi kelompok difabel, sehingga dengannya negara wajib memastikan aksesibilitas melalui akomodasi yan sesuai .Basis legilitas di buat sedari ketentuan konstitusi agar penghormatan dan perlindungan kuat secara hukum .Prasyarat akses\ibilitas bagi difabel netra penting dievaluasi jikalau berkaca dari perhelatan pemilu tahun 2019 dan 2024 di Indonesia. Standar akses harus dipastikan mampu melingkupi semua sedari pra pemilihan ,hari pemungutan suara hingga pasca pemilumelalui apayang disebut koherensi antar norma .
04-2504402 | 342.07598 RAY p | Perpustakaan FSH Lantai 4 | Tersedia |
No. Panggil
342.07598 RAY p
Penerbit
Raja Wlai Pers :
Depok.,
2025
Deskripsi Fisik
xxxii, 220 hal 26 cm
ISBN/ISSN
978-623-08-1996-3
Klasifikasi
342.07598 RAY p
Pernyataan Tanggungjawab
-
Tidak tersedia versi lain