Selamat datang di
Perpustakaan Fakultas Syariah dan Hukum
UIN Syarif Hidayatullah Jakarta

Ketik kata kunci dan enter

Problematika Regulasi Sanksi Administrasi Kebakaran Hutan Ditinjau Melalui Pendekatan Regulasi Responsif

No image available for this title
Penelitian ini menggunakan metode yuridis normatif engan pendekatan perundang-undangan (statue approach) dan pendekatan konseptual (conceptual approach) Metode pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini adalah menggunakan studi kepustakaan yang dilakukakan dengan mengkaji dokumen dokumen atau literatur yang berkaitan dan berhubungan dengan sanksi administrasi kebakaran hutan.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa regulasi PP Nomor 23 Tahun 2021 merupakan regulasi yang lengkap sebagai regulasi yang formil Namun, Permen LHK Nomor '8 Tahun 2021 mengalami berbagai permasalahan vaitu tidak adanva sanksi untuk menghentikan secara otomatis pelanggaran kebakaran hutan, tidak adanya kewajiban rehabilitasi hutan oleh pemilik PBPH pasca dikenakan sanksi pembekuan PBPH PP Nomor 23 Tahun 2021 sebagai aturan materil juga mengalami disharmonisasi dengan PP Nomor 26 Tahun 2020 yang mengatur rehabilitasi hutan. Permen LHK Nomor 8 Tahun 2021 di dalam sudut pandang teori egulasi responsif juga memiliki problematika, seperti idak adanya aturan mengenat mekanisme badiah bagi pelaku usaha yang patuh dan pengenan sanksi yang tidak eskalatif sesuai dengan pertimbangan penilaian kategori kepatuhan pelaku usaha pemilik PBPH
Ketersediaan
091/IH/2025091/IH/2025Perpustakaan FSH Lantai 4Tersedia
Informasi Detil
Judul Seri

-

No. Panggil

091/IH/2025

Penerbit

Fakultas Syariah dan Hukum : UIN Jakarta.,

Deskripsi Fisik

xi,121 hal ; 28 cm

Bahasa

Indonesia

ISBN/ISSN

-

Klasifikasi

091/IH/2025

Informasi Detil
Tipe Isi

-

Tipe Media

-

Tipe Pembawa

-

Edisi

-

Info Detil Spesifik

-

Pernyataan Tanggungjawab
Tidak tersedia versi lain

Share :


Chat Pustakawan