Selamat datang di
Perpustakaan Fakultas Syariah dan Hukum
UIN Syarif Hidayatullah Jakarta

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana jaminan dan upaya pemenuhan hak pilih penyandang disabilitas dalam Pemilu 2024 di Indonesia. Pertanyaan utama yang diajukan dalam penelitian ini adalah: sejauh mana pelaksanaan hak pilih bagi penyandang disabilitas telah sesuai dengan prinsip inklusivitas dan regulasi yang berlaku, serta bagaimana peran Komisi Pemilihan Umum (KPU) dalam menjamin pelaksanaan hak tersebut.
Penelitian ini menggunakan metode yuridis normatif empiris dengan pendekatan kualitatif berbasis studi pustaka. Data dianalisis menggunakan teori hak konstitusional dan teori perlindungan hukum yang dikemukakan oleh John Locke dan Jimly Asshiddiqie, untuk menilai kesesuaian antara norma hukum dan implementasi faktual di lapangan.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa lembaga Komisi Pemilihan Umum sudah melakukan upaya preventif yaitu upaya pemenuhan hak dengan turut memperhatikan landasan hukum yang telah ada sebagaimana hal ini harus dilakukan KPU selaku lembaga penyelenggara Pemilu. KPU diberikan tugas untuk memenuhi hak pilih penyandang disabilitas sesuai dengan amanat perundang- undangan. Namun, pada kenyataannya sangat sulit untuk menghadapi ketidakterpenuhi nya hak penyandang disabilitas di beberapa wilayah di Indonesia. Dengan melihat hal itu, maka perlu adanya upaya yang lebih efektif dalam pengaturan terkait upaya yang diberikan kepada KPU serta adanya evaluasi pada kinerja KPU. Penelitian ini diharapkan mampu memberikan kontribusi bagi pengembangan ilmu hukum, khususnya dalam melihat upaya pemenuhan hak pada lembaga Komisi Pemilihan Umum sebagai upaya menciptakan Pemilu yang demokratis berdasarkan asas Luber dan Jurdil dan perlindungan terhadap prinsip independensi lembaga negara dalam sistem ketatanegaraan Indonesia.

092/IH/2025

092/IH/2025

Perpustakaan FSH Lantai 4

Tersedia

Share :