DISPARITAS PUTUSAN PENINJAUAN KEMBALI
(Putusan Mahkamah agung No. 109 PK/Pid/2007 dan No. 133 PK/Pid/2011)
Dalam Kasus Pembunuhan Berencana Munir Said Thalib Dan Penggunaan
Surat Palsu Oleh Terpidana Pollycarpus Budihari Priyanto
Metode penelitian ini menggunakan pendekatan bersifat yuridis normatif.
Yuridis normatif adalah dimana peneliti menggunakan acuan hukum, norma-norma,
asas-asas, prinsip-prinsip, doktrin-doktrin para ahli yang berhubungan untuk
menganalisis dan menjawab pertanyaan penelitian.
Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa tidak menutup kemungkinan
bahwa peninjauan kembali bukan hanya menjadi hak dari terpidana melainkan juga
jaksa penuntut umum, alasan yang membuat permohonan PK dapat diterima adalah
berupa adanya suatu kekhilafan hakim dalam proses persidangan ataupun bukti baru
(novum) yang baru di ketahui atau muncul yang dinilai dapat merubah suatu putusan
dalam persidangan, dan hakim haruslah bebas dari pengaruh tekanan lingkungannya
dan mengadili suatu perkara hanya berdasarkan fakta di persidangan yang
berdasarkan hukum dan diikuti oleh keyakinan hakim.
83/TH/2020 | 83/TH/2020 | Perpustakaan FSH Lantai 4 | Tersedia |
Penerbit
FAK Syariah dan Hukum UIN Jakarta :
UIN Jakarta.,
2020
Deskripsi Fisik
x, 82 Hal
Pernyataan Tanggungjawab
-
Tidak tersedia versi lain