PERLINDUNGAN HUKUM BAGI KONSUMEN PENGGUNA JASA
PENGANGKUTAN UDARA ATAS KEHILANGAN BAGASI TERCATAT
(Studi Putusan Mahkamah Agung Nomor 609 K/SUS-BPSK/2012)
Studi ini bertujuan untuk menjelaskan tentang perlindungan hukum bagi
konsumen selaku pengguna jasa angkutan udara apabila terjadi kehilangan barang
bawaan seperti bagasi tercatat, dan untuk mengetahui apakah Putusan Mahkamah
Agung Agung Nomor 605 K/Sus-BPSK/2012 sudah sesuai dalam penerapan
Undang-Undang Nomor 8 Tahun 1999 tentang Perlindungan Konsumen.
Penelitian ini menggunakan jenis penelitian yuridis normatif. Pendekatan
yang digunakan dalam penelitian ini merupakan pendekatan undang undang
(statuta approach). Adapun sumber data yang digunakan yaitu, bahan hukum
primer, bahan hukum sekunder, dan bahan hukum non-hukum. Dalam penelitian
ini peneliti menggunakan teknik pengumpulan data secara studi kepustakaan
(library research) dan menganalisis data secara deduktif yakni menarik
kesimpulan dari suatu permasalahanyang bersifat umum terhadap masalah konkret
yang sedang dihadapi.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa dalam Putusan Mahkamah Agung
Nomor 605 K/Sus-BPSK/2012 bahwa dalam pertimbangannya Hakim Mahkamah
Agung telah sesuai dalam penerapan undang-undang perlindungan konsumen.
Dan pelaku usaha dalam memberikan ganti rugi kepada penumpang yang
mengalami kehingan bagasi tercatat belum sesuai dengan Undang-Undang Nomor
8 Tahun 1999 tentang Perlindungan Konsumen.
87/TH/2020 | 87/TH/2020 | Perpustakaan FSH Lantai 4 | Tersedia |
Penerbit
FAK Syariah dan Hukum UIN Jakarta :
UIN Jakarta.,
2020
Deskripsi Fisik
x, 66 Hal
Pernyataan Tanggungjawab
-
Tidak tersedia versi lain