Selamat datang di
Perpustakaan Fakultas Syariah dan Hukum
UIN Syarif Hidayatullah Jakarta

Ketik kata kunci dan enter

Joint Custody Pasca Perceraian Di Pengadilan Agama: (Studi Putusan Nomor: 463/Pdt.G/2022/Pa.Bkt dan Nomor: 53/Pdt.G/2022/Pta.Pdg)

No image available for this title
Studi ini bertujuan untuk mengetahui alasan hakim PA Bukittinggi
mempertahankan Joint Custody dan alasan penolakan Joint Custody oleh hakim PTA
Padang. Selanjutnya Mengetahui komparasi Joint Custody pada kedua putusan
tersebut.
Kajian ini merupakan penelitian kualitatif dengan pendekatan normatif dan
menggunakan pendekatan perundang-undangan. Sumber bahan hukum primer berupa
Putusan Nomor:463/Pdt.G/2022/Pa.Bkt dan Nomor:53/Pdt.G/2022/Pta.Pdg.
sedangkan sumber bahan hukum sekunder berasal dari Peraturan Perundangan berupa
UUP Nomor 1 Tahun 1974 Tentang Pernikahan, Inpres Nomor 1 Tahun 1991
Tentang KHI, buku, dan artikel tentang pengasuhan anak dan lainnya. Teknik
pengumpulan data digunakan dengan cara studi dokumentasi hukum. Sementara
analisis data menggunakan konten analisis dan perbandingan putusan.
Hasil penelitian menunjukkan : 1. Hakim PA Bukittinggi menilai kesepakatan
antara orang tua dalam pengasuhan anak dapat dilanjutkan karena para pihak benarbenar
ridha dengan pengasuhan anak dengan cara ini. 2. PTA Padang menilai bahwa
kesepakatan pengasuhan anak bergantian tidak efektif karena dibuat tidak secara
resmi. 3. Dalam kasus ini pengasuhan anak yang terbaik adalah dengan pengasuhan
secara bersama atau bergantian antara kedua orang tua.
Ketersediaan
119/HK/2023119/HK/2023Perpustakaan FSH Lantai 4Tersedia
Informasi Detil
Judul Seri

-

No. Panggil

119/HK/2023

Penerbit

Fakultas Syariah UIN Jakarta : Jakarta.,

Deskripsi Fisik

xii, 97 hal, 29cm

Bahasa

ISBN/ISSN

-

Klasifikasi

119/HK/2023

Informasi Detil
Tipe Isi

-

Tipe Media

-

Tipe Pembawa

-

Edisi

-

Subyek

-

Info Detil Spesifik

-

Pernyataan Tanggungjawab
Tidak tersedia versi lain

Share :


Chat Pustakawan